Dinas Kesehatan Kota Medan
bekerjasama dengan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk akan membangun
sistem kesehatan online. Dengan sistem ini seluruh Puskesmas
diharapkan dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat secara
online. Tujuannya agar peran puskesmas sebagai ujung tombak terdepan
dalam memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik lagi guna
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara optimal.
Demikian salah satu isi
pertemuan yang terungkap ketika Wakil Wali Medan Drs H Dzulmi Eldin
MSi menerima audiensi Manager Bussiness Service Regional I Sumatera
Divisi Business Service PT Telekomunikasi Indonesia Tbk Nanggore Aceh
Darusalam (NAD) Sumut Wildan Sabirin bersama beberapa anggotanya di
Balai Kota Medan, Jumat (12/4).
Kepada Wakil Walikota yang didampingi Kadis Kesehatan drg Usma
Polita dan Kadis Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Medan
Darusalam Pohan, Wildan menjelaskan pihaknya ingin membangun kesehatan
online bersama Kadis Kesehatan Kota Medan. Sasaran kesehatan online ini
adalah puskesmas-puskesmas .
“Dengan dibangunnya kesehatan online ini, maka puskesmas-puskesmas
yang ada bisa melayani masyarakat secara online. Seluruh server dan
instalasi dibangun oleh PT Telkom. Disitu nanti rujukan langsung online
ke RSUD dr Pirngadi Medan. Rencananya, layanan puskesmas online ini
akan dimulai 25 April mendatang,” kata Wildan.
Selain itu, lanjut Wildan,
pihaknya juga akan mendukung Pemko Medan untuk meraih kembali
penghargaan PeGI (Pemeringkatan e-Government Indonesia) dari Menteri
Kominfo Republik Indonesia. Karenanya, mereka akan membangun titik-titik
publik dengan Indonesia Wifi. Dimana masyarakat nantinya dapat duduk
di titik-titik public itu sambil menikmati akses internet dengan biaya
yang sangat murah nyakni Rp.3.500 perhari.
Kemudian pihaknya juga akan membangun akses internet di
sekolah-sekolah dengan biaya Rp.1000 perhari. “Yang membangun serever
dan instalasinya adalah PT Telkom sehingga tidak membebani Pemko Medan.
Cuma masyarakat atau siswa yang mengakses akan dikenakan biaya 1.000
perhari atau sebulan bayar Rp.20.000,” ungkapnya.
Dengan langkah yang dilakukan
ini, Wildan berharap Pemko Medan mendapatkan kembali penghargaan PeGI
dengan pemeringkatan yang lebih baik lagi dibandingkan tahun kemarin.
Apalagi kini banyak Satuan kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan
Pemko Medan yang menggunakan layanan ICT.
Dalam pertemuan itu Wildan juga minta dukungan penuh dari Wakil
Walikota agar diberi izin untuk penggalian secepatnya. Sebab, beberapa
jaringan milik mereka hilang sehingga perlu dilakukan perbaikan untuk
mendukung kelancaran operasional. Sebab, masyarakat saat ini membutuhkan
layanan yang lebih prima. “Untuk itulah kami minta dukungan penuh Bapak
Wakil Walikota ,” harapnya.
Hal senada disampaikan Kadis Kesehatan Kota Medan drg Usma Polita .
Dikatakannya kerjasama yang dilakukan dengan PT Telkom ini dalam rangka
persiapan puskesmas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat secara
online. Melalui sistem ini masyarakat dapat mengakses langsung sistem
pelayanan dan manajemen dari setiap puskesmas. Dengan demikian peran
puskesmas sebagai ujung tombak paling depan dalam memberikan pelayanan
kepada masyarakat dapat lebih optimal lagi.
“Itu sebabnya dibutuhkan manajemen dan sistem informasi yang didukung
dengan kemajuan teknologi. Makanya kalau selama ini puskesmas hanya
menggunakan sistem manual, kini menggunakan sistem online yang dapat
dilihat langsung sehingga masyarakat dapat mengetahui apa saja pelayanan
yang diberikan puskesmas. Sebab, puskesmas adalah sarana strategis yang
dapat membuat masyarakat tidak sakit. Untuk itu kita bekerjasama dengan
PT Telkom untuk memasang ICT di puskesmas,” jelas Usma.
Menurut Usma, kerjasama ini akan
dilakukan setahap demi setahap. Untuk pertama dari 3 puskesmas akan
ditambah menjadi 39 puskesmas. Setelah itu akan dilanjutkan dengan
provider-provider di tingkat satu yakni klinik-klinik yang memberikan
pelayanan persalinan (jampersal). Dengan sistem ini Dinas Kesehatan
dapat memantau klinik-klinik dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat.
Wakil Walikota Medan Drs H
Dzulmi Eldin MSi sangat mendukung penuh kerjasama untuk membangun
sistem puskesmas online ini. Sebab, masalah kesehatan merupakan salah
satu program prioritas utama yang harus dapat dirasakan masyarakat
dalam masa kepemimpinannya bersama Walikota Medan Drs H Rahudman
Harahap MM.
“Sejak dilantik menjadi Walikota
dan Wakil Walikota Medan, saya bersama Bapak Walikota telah bertekad
untuk meningkatkan derajat kesehatan warga Kota Medan. Dari warga yang
sehat tentunya akan lahir generasi-genaraasi yang sehat sebagai penerus
pembangunan di Kota Medan,” kata Wakil Walikota .
Untuk itu Wakil Walikota minta
kedapa Dinas Kesehatan, termasuk seluruh instansi trkait agar mendukung
kerjasama ini sehingga sistem pelayanan puskesmas secara online
secepatnya terealisaasi agar manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh
masyarakat. “Kehadiran puskesmas online ini tentunya sangat membantu
sekali bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih
baik lagi,” ungkapnya.
Terkait dengan permintaan izin
penggalian, Wakil Wali Kota berjanji akan segera menyampaikannya kepada
Walikota . Dijelaskannya, larangan penggalian dilakukan Walikota
karena selama ini penggalian yang dilakukan tidak diselesaikan dengan
baik sehingga menimbulkan kerusakan terhadap jalan maupun tempat yang
digali
Tag :
Medan

0 Komentar untuk "Pemko Medan dan Telkom Gagas Puskesmas Online"