Sebagai
Ibukota Provinsi Sumatera Utara, Pilkada kota Medan 2015 seharusnya dapat
pula menjadi barometer untuk mengukur kedewasaan berpolitik masyarakat
dan sekaligus etalase untuk melihat kemajuan berdemokrasi di daerah ini
Melalui
keikutsertaan dr. Sofyan Tan, seorang tokoh masyarakat Tionghoa di
kota ini pada Pilkada kota Medan yang berlangsung 12 Mei 2010 lalu, telah
menjadi momentum bagi suku Tionghoa menunjukkan peran dan keberadaannya
sebagai bagian integral dalam kehidupan warga kota Medan khususnya,
dan bangsa Indonesia pada umumnya.
Saat ini Dr. Sofyan Tan sudah
terpilih mewakili Sumatera Utara untuk kursi di DPR-RI 2014-2019
melalui Pemilu Legislatif 09
April 2014 lalu dan sudah dianggap pantas untuk “lengser ke prabon”
untuk kandidat Calon Walikota/Wakil Walikota, karena sudah memasuki usia
pensiun 55 tahun.
Bukan
sebuah keniscayaan, bahwa pada Pilkada Kota Medan 2015 nanti, juga muncul
tokoh-tokoh Indonesia Tionghoa yang lain, ikut meramaikan bursa Calon
Walikota Medan. Terutama nama-nama yang selama ini sudah berkiprah dalam
berbagai bidang yang positif dan menyangkut hajat hidup orang banyak.
Tag :
Pilkada
0 Komentar untuk "Etnis Tionghoa dan Pilkada Kota Medan 2015"