Risalah 39 Tahun Malari (Malapetaka 15 Januari 1974)

JANUARI, 39 tahun silam sebuah peristiwa meledak akibat ketidakpuasan atas kepemimpinan Indonesia saat itu. Aksi itu menorehkan sejarah kelam. Peristiwa itu dikenal Malapetaka 15 Januari atau Malari.

Sedikitnya 11 orang tewas dalam aksi itu. Sebanyak 300 orang terluka dan 775 lain ditahan. Sebanyak 807 mobil, 187 sepeda motor, dan 144 bangunan terbakar atau dibakar.

Militer pemerintah Orde Baru membidik Ketua Dewan Mahasiswa Universitas Indonesia Hariman Siregar dan Sjahrir sebagai pihak di belakang kelompok Islam. Masyumi juga jadi sasaran tembak.

Setelah Malari, Presiden Soeharto merombak kabinet. Presiden mencopot Pangkoptamtib Jenderal Soemitro dan mengganti Kepala BAKIN Soetopo Juwono dengan Yoga Sugama. Sementara Ali Moertopo menjadi Wakil Pangkopkamtib.

Malari meletus akibat ketidakpuasan sekelompok pihak dengan kondisi perekonomian di negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia ini. Di masa Pemerintahan Soekarno, modal asing tak leluasa berinvestasi. Tapi di masa Soeharto, modal asing membanjir deras.

Investor mengalirkan hasil kekayaan alam Indonesia ke barat. Sementara Soeharto dan kaum menak menganaktirikan bumi putera.
2 Komentar untuk "Risalah 39 Tahun Malari (Malapetaka 15 Januari 1974) "

Tragedi kelam sejarah indonesia...

Back To Top